Menelusuri Rahasia di Balik Produksi Mie Instan “Indomie”

Sebanyak 18 siswa kelas XI Teknik Kimia Industri (TKI) SMK Muhammadiyah 2 Gresik mendapat pengalaman berharga dalam Outing Class ke PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Pasuruan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan langsung tentang proses industri, khususnya dalam produksi mie instan yang menjadi salah satu produk andalan perusahaan.

Rombongan siswa berangkat pada hari kamis 13 Februari 2025 pemberangkatan dari sekolah pukul 06.30 WIB dan tiba di kawasan pabrik pada 08.05 WIB. Setibanya di sana, mereka melaporkan kedatangan kepada pihak keamanan dan menunggu sekitar 15 menit di dalam bus sebelum diperbolehkan masuk ke area kunjungan.

Tepat pukul 08.30 WIB, siswa dipersilakan menuju aula di lantai 2, di mana mereka disambut dengan ramah oleh tim perusahaan. Ibu Laila, selaku Humas PT. Indofood, menjelaskan bahwa perusahaan ini tidak hanya memproduksi mie instan tetapi juga berbagai makanan, minuman, dan camilan yang sudah dikenal luas oleh masyarakat.

Setelah sesi pemaparan dan pemutaran video tentang sejarah serta proses produksi, siswa diajak berkeliling pabrik untuk melihat langsung bagaimana mie instan dibuat. Dengan 16 jalur produksi otomatis, para siswa menyaksikan bagaimana teknologi modern digunakan dalam pembuatan mie instan.

✅ Mixing: Mencampurkan bahan utama seperti tepung, air, garam, dan bahan tambahan pangan (BTP) untuk menghasilkan warna dan tekstur yang khas.

✅ Penguntaian: Adonan yang telah tercampur diolah menjadi helaian mie berwarna kuning cerah.

✅ Penggorengan: Mie digoreng dalam minyak panas selama 60-70 detik, mengubah warnanya menjadi kuning pucat dan menghasilkan tekstur kering.

✅ Pendinginan & Pemberian Bumbu: Setelah proses penggorengan, mie didinginkan dan diberi bumbu khas.

✅ Pengemasan & Penyimpanan: Mie yang telah dibumbui dikemas secara otomatis sebelum akhirnya masuk ke gudang penyimpanan.

Meskipun Indofood memiliki berbagai lini produksi, pabrik di Pasuruan ini khusus memproduksi mie instan dengan merek terkenal seperti Indomie, Sarimi, Intermie, Pop Mie, dan Supermi.

Salah satu siswa, Jerry Ragil, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap efisiensi produksi di pabrik.

“Saya baru tahu bahwa proses pembuatan mie instan benar-benar cepat dan higienis. Teknologi di sini sangat maju, semuanya otomatis dan dikontrol dengan ketat. Ini jadi pengalaman yang sangat berharga buat kami yang belajar di jurusan Teknik Kimia Industri,” ujarnya.

Sementara itu, Asma Nailillah, siswi lain yang ikut dalam kunjungan ini, mengaku lebih memahami betapa pentingnya pengawasan kualitas dalam industri makanan.

“Saya melihat sendiri bagaimana setiap tahap produksi diawasi dengan ketat. Dari bahan baku sampai pengemasan, semuanya benar-benar diperhatikan. Ini membuat saya makin tertarik untuk bekerja di industri makanan setelah lulus nanti,” tuturnya.

Selain itu, Ainul Yaqin, salah satu peserta, mengungkapkan bahwa pengalaman ini sangat menyenangkan karena memberinya kesempatan untuk melihat langsung proses produksi makanan yang sering ia konsumsi.

“Outing Class ini sangat menyenangkan karena ini adalah momen di mana saya akhirnya bisa mengetahui bagaimana makanan dan camilan yang sering saya konsumsi dibuat. Rasanya luar biasa melihat langsung prosesnya!” katanya dengan antusias.

Sebagai perwakilan perusahaan, Ibu Laila menyampaikan bahwa PT. Indofood selalu terbuka untuk kunjungan industri seperti ini agar para siswa dapat memahami bagaimana dunia industri makanan bekerja.

“Kami senang bisa berbagi pengalaman dan ilmu dengan adik-adik dari SMK Muhammadiyah 2 Gresik. Harapan kami, setelah melihat langsung proses produksi di sini, mereka semakin termotivasi untuk belajar dan menyiapkan diri memasuki dunia industri,” jelasnya.

Dengan adanya Outing Class ini, para siswa mendapatkan pengalaman langsung yang tidak bisa mereka dapatkan hanya dari buku teks. Selain memperluas wawasan tentang industri kimia, kegiatan ini juga menginspirasi mereka untuk lebih serius dalam menyiapkan diri menghadapi dunia kerja.